Our Final Journey, Grande Campo






 

Grande Campo merupakan salah satu bentuk kegiatan pramuka berupa perkemahan di alam terbuka yang dilaksanakan untuk meningkatkan pengalaman, kemandirian, dan solidaritas setiap anggota pramuka. Grande Campo merupakan salah satu bentuk kegiatan pramuka berupa perkemahan di alam terbuka yang dilaksanakan untuk meningkatkan pengalaman, kemandirian, dan solidaritas setiap anggota pramuka. Melalui kegiatan ini, anggota pramuka diharap lebih mengenal alam sekaligus menjadi pribadi yang tangguh, mandiri, terampil, dan senantiasa bekerja sama. Kegiatan ini diwajibkan kepada seluruh siswa/i Fase E. Dengan jumlah anak 356 orang Fase E, 10 orang kelas XI, 63 orang Dewan Ambalan, dan 12 orang Pembina.

Dihari pertama, siswa/i Fase E berbaris  di lapangan basket sekolah untuk melaksanakan Apel pelepasan untuk memberangkatkan mereka ke bumi perkemahan. Keberangkatan mereka dimulai dengan transportasi bus kecil. Setibanya di Bumi Perkemahan para peserta dan Dewan Ambalan segera menurunkan barang bawaannya dan menyiapkan semua perlengkapan.  Para peserta juga mendirikan tendanya masing-masing dan juga dilaksanakan lomba tapak tenda dan melukis. Pada pukul 16.00 WIB dilaksanakan  upacara pembukaan dengan pemukulan gong dimulainya. Setelah upacara pembukaan, dilaksanakan ISHOMA dan free time sampai dengan pukul 19.30 WIB. Dan dilanjut dengan menonton film yang berjudul 5 Elang. Pukul 21.00 WIB Fase E diperkenankan tidur.

Pada pukul 04.00 - 07.30 WIB adik-adik bangun untuk melaksanakan sholat subuh, MCK, memasak, dan sarapan. Setelah apel pagi yang dilaksanakan pada pukul 07.30 WIB, di pagi itu juga diadakan fun games yang dilaksanakan di area bumi Perkemahan. Adik-adik melakukan ISHOMAS dan juga latihan pentas seni pada pukul 15.00 WIB, apel sore dilakukan pukul 16.30 WIB yang dilanjutkan dengan ISHOMA dan free time. Setelah melakukan makam malam, saatnya melaksanakan upacara api unggun yang diikuti oleh berbagai pentas seni.

Acara di akhiri dengan upacara penutupan yang berlangsung dengan hikmat. Semilir angin menghiasi suasana pagi yang menyejukkan hati. Seuasai upacara penutupan, adik-adik mulai membongkar tenda dengan di sambut rangkaian bus yang siap menghantar kepulangan mereka.

 

Komentar

Postingan Populer